YayBlogger.com
BLOGGER TEMPLATES

Senin, 28 Mei 2012

99 Cahaya di Langit Eropa



Buku memang selalu bisa membuat saya berkeliling dunia tanpa transportasi nyata apapun. Seperti halnya buku ini telah menghipnotis saya masuk ke dalam benua yang secuilpun belum pernah saya singgahi. Dan yang terpenting adalah bahwa Eropa bukan hanya soal Menara Eiffel atau Colosseum tapi lebih luas dari itu. Saya yang sejak kecil juga hidup berdampingan dengan agama lain, merasakan bahwa perjalanan Islam di Eropa yang sudah berlangsung sangat lama ini juga menyentuh berbagai bidang peradaban.
Sejarah, budaya dan teknologi ternyata memang sulit terpisahkan karena sifatnya yang saling mengisi.

Salah satu yang menarik adalah keberadaan mantel keramat di komplek istana Hofburg, di Schatzkammer Museum. Mantel pengangkatan raja Katolik Eropa di Sisilia yang seharusnya penuh ikonisasi Katolik. Tapi disekitarnya justru muncul gambar-gambar berbau Timur Tengah, padahal raja Roger seorang penganut Katolik yang taat.

Perjalanan Cordoba dan Granada adalah perjalanan 'titipan' sang Ayah. Cordoba, kota seribu cahaya yang menginspirasi banyak orang Eropa. Granada, dinasti islam terakhir yg mencoba bertahan di Spanyol.

Demikian review saya tentang buku 99 Cahaya di Langit Eropa yang membuat saya sangat iri sama perjalanan mbak Hanum Salsabiela Rais beserta sang suami :)

1 komentar:

BOBO mengatakan...

Penasaran sama buku ini, dulu Bunda Mira yang ngereferensiin (ribet amat nulisnya, tapi gpp biar keren, hihihi)

sekarang baca reviewnya mbak shanty,jadi makin penasaran.. tapi nyari-nyari di toko belum ketemu juga sayangnya..